Kamis, 29 Maret 2018

Just leave it to Allah 😊

kamu ...
ya kamu ...
lagi-lagi masih kamu ...
hanya kamu saja yang mungkin tidak tau...
atau ...
mungkin pura-pura tidak tau ...
entahlah ...
yang mana satu ...

teruntuk kamu
banyak tanya yang bersarang di kepalaku
yang sejujurnya teramat ingin kutanyakan padamu
tapi lagi-lagi pertanyaan itu hanya nyangkut ditenggorokanku
sulit kuutarakan kepadamu
aku teramat ingin tau
sebenarnya apa maksud kedatanganmu ?
apakah kamu datang dengan niat baik atau jahat kepadaku ?
seharusnya kamu tau, aku juga punya hati
aku ini bukan tempat untuk kau datang dan pergi sesuka hati
perasaanku ini benar-benar nyata
bukan hanya sekedar bahan senda guraumu

aku selalu menunggu kabarmu
dengan senang hati kujadikan kamu prioritasku
tapi, kenyataannya kamu menghilang
kamu tak perlu menghindar apalagi pergi tanpa pesan
jelaskan saja padaku
lebih baik terus terang daripada diam
kau datang
membuat nyaman
lalu pergi begitu saja tanpa penjelasan
sederhana sih, tetapi sedikit menyakitkan
seiiring berjalannya waktu
aku mulai berpikir mungkin aku memang bukanlah prioritas bagimu
perlahan aku mulai menyadari itu
mungkin sebaiknya aku mundur saja dari hadapanmu

Terkadang datang dan hilangnya perasaan tak selalu disertai dengan alasan ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar